Petani Garam Kalianget Resah

11/16/2009

Sumenep Blog - Kalianget, Sejumlah petani garam rakyat di Kec Kalianget disaput keresahan. Pasalnya, mereka khawatir dengan kondisi cuaca yang tidak menentu akhir-akhir ini.

Pantauan koran ini, di areal pegaraman sejumlah petani garam rakyat memanen hasil produksi garamnya. Tentu saja, hasil panen tersebut jauh lebih sedikit dibanding dengan bulan sebelumnya.

Sebab, selain memang cuaca saat ini tidak begitu panas, sejumlah petani panen sebelum waktunya. Hal tersebut terpaksa dilakukan untuk mengantisipasi turunnya hujan.

Bukhari, salah satu petani garam rakyat asal Desa Kertasada, Kec Kalianget, mengatakan, garam terpaksa dipanen sebelum waktunya. Biasanya, panen dilakukan tiap 15 hari. Namun, kali ini panen dilakukan tiap lima atau enam hari sekali. Ini dilakukan karena hasil panen menurun dibanding dengan bulan sebelumnya.

Hasil produksi garam pada bulan lalu maksimal sebanyak 8 ton tiap kali panen. Sedangkan saat ini hasil produksi hanya mencapai 3 ton tiap panen "Saya khawatir apa yang kami kerjakan itu sia-sia. Daripada kena hujan, terpaksa garam dipanen sebelum waktunya," terang Bukhari kepada koran ini dilahan pegaramannya kemarin siang (15/11).

Sementara harga garam saat ini dinilai masih stabil. Yakni, Rp 275 ribu per ton untuk garam umum. Sedangkan untuk KW-1 Rp 310 ribu per ton. "Alhamdulillah, untuk harga garam saat ini lumayan membaik dibanding dengan tahun sebelumnya," aku Bukhari.

Terpisah, Asmunawar, kepala Badan Meteorolgi dan Geofisika (BMG) Kalianget, kepada koran ini mengatakan, saat ini cuaca mulai tidak bersahabat kepada petani garam. Hujan memang belum efektif, namun tanda-tanda hujan akan turun sudah muncul.

Diungkapkan, hasil pantauan cuaca yang dilakukan oleh BMG, diperkirakan Sumenep bagian tengah hujan efektif pada awal Desember. Sedangkan Sumenep bagian utara dan selatan sudah turun pada November dekade satu. (c22/zid) (jawapos.co.id)

Tulisan Terkait Lainnya



0 komentar:

Posting Komentar

 
 
 
 
Copyright © Sumenep Blog| by Susi Support